Berikut penjelasan cara berinvestasi saham bagi pemula.
Investasi saham saat ini banyak digembar-gemborkan oleh banyak orang.
Banyak yang tertarik berinvestasi saham karena menjanjikan keuntungan yang berlipat ganda di masa depan.
Kabar ini berhembus sangat kencang di telinga masyarakat sehingga tidak jarang membuat sebagian masyarakat ketakutan.
Beberapa takut saham akan berdampak negatif pada mereka.
Mereka takut terjebak dalam penipuan investasi yang sangat merugikan banyak orang.
Karena itu, tak sedikit dari mereka yang akhirnya mengurungkan niat untuk berinvestasi saham.
Sementara yang lain terlena dengan keuntungan yang berlipat ganda saat harga sedang bagus di pasaran.
Inilah alasan mengapa banyak orang memilih saham untuk berinvestasi.
Cara Tepat Investasi Saham Untuk Pemula 2023
Sebelum Anda terjun ke investasi saham, Anda harus mencari tahu terlebih dahulu tentang caranya.
Cara ini dapat memberikan petunjuk bagi Anda sebelum pergi dan menyetor banyak uang.
1. Pilih stok yang diinginkan
Perlu diketahui, ada banyak emiten saham yang bisa Anda beli.
Oleh karena itu, Anda harus mengetahui saham mana yang sesuai dengan keuangan dan tujuan investasi Anda.
Jika ingin bermain aman, maka pilihlah saham-saham ternama yang kinerjanya jelas di pasar saham.
Biasanya ada dari Bank BCA, Unilever, Telkom, Bank BRI dan lainnya.
Semua saham yang terpercaya dan memiliki potensi bagus untuk jangka panjang di atas adalah saham Blue Chip.
Anda sebagai pemula bisa memilih saham-saham tersebut antara lain.
Ada juga saham lain milik perusahaan menengah.
Hanya saja, Anda perlu jeli dalam melihat laporan keuangan agar mengetahui bagaimana perusahaan beroperasi dan mengelola manajemennya.
2. Pantau pergerakan pasar
Anda harus jeli dan selalu memantau pergerakan harga pasar.
Ini biasanya menyangkut masalah tertentu yang menyebabkan saham naik atau bahkan turun.
Oleh karena itu, Anda harus siaga memantau pergerakan pasar.
Ketika harga saham emiten yang Anda inginkan sedang turun tajam karena isu tertentu, maka Anda bisa langsung membelinya dalam jumlah besar.
Sedangkan jika harga sedang naik, Anda bisa menawarkan saham yang Anda miliki untuk dijual.
Dengan demikian Anda bisa mendapatkan keuntungan berlipat dari sebuah saham.
Investasi selalu merupakan masalah jual beli.
Maka Anda perlu memahami bagian mana yang bisa Anda masuki dan keluar dengan keuntungan maksimal.
3. Beli saham lebih dari satu emiten
Jangan menaruh semua uang Anda ke dalam satu perusahaan.
Anda harus membaginya dengan beberapa penerbit sekaligus.
Sebab, hal ini untuk menghindari penurunan harga yang tiba-tiba.
Jika Anda memiliki saham di lebih dari 1 emiten, maka Anda bisa bertahan dari kemungkinan jatuh karena satu emiten.
Karena bagaimanapun, saham sulit untuk diprediksi bagaimana pergerakan dan alirannya di masa depan.
Anda mungkin bisa merumuskan kemungkinan melalui beberapa metode sekaligus.
Namun, Anda tidak akan tahu 100 persen seperti apa masa depan.
Hal inilah yang akhirnya membuat diri Anda lebih siap menghindari kemungkinan terjatuh secara tiba-tiba.
Memiliki saham lebih dari satu emiten bisa sangat membantu saat Anda terjun bebas.
Ini adalah cadangan penting yang harus dimiliki pemain saham, terutama untuk pemula.
Baca juga: