Berita mengenai hasil pertandingan Tim Nasional Guatemala vs Timnas U20 pada Selasa, 21 Februari 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK). Timnas U20 kalah melawan klub sepak bola Guatemala. Timnas Indonesia U20 dikalahkan Guatemala 0-1.
Gol Timnas U20 dibobol pada menit ke-23 oleh Jorge Solorzano. Tim besutan Shin Tae-yong sebenarnya memiliki peluang untuk menyamakan kedudukan dengan Guatemala. Namun pada menit ke-58, timnas U20 lebih unggul dari segi jumlah pemain, karena Julio Garcia mendapat kartu merah.
Namun, keunggulan tersebut gagal dimanfaatkan oleh tim dan kawan-kawan Muhammad Ferarri. Pasalnya, timnas U20 tidak mencetak satu gol pun hingga peluit panjang dibunyikan.
Pada laga ini, timnas U20 dan Guetamala sama-sama berusaha mencari celah di pertahanan lawan. Untuk informasi lebih rinci akan ayovasindinkeskdi.id berikan di bawah ini.
Jalannya Pertandingan Timnas Guatemala
Pada menit ke-11, timnas Guatemala mengancam timnas U20 melalui Daniel Diaz Cardoza. Namun, tembakan Daniel Diaz Cardoza melayang di atas gawang. Dalam 15 menit pertama pertandingan, tim Guatemala banyak melakukan serangan.
Sementara itu, tim Indonesia mencoba memberikan umpan-umpan pendek untuk membuka pertahanan Guatemala. Indonesia mendapat peluang tendangan bebas di menit ke-17. Pelaksananya adalah Dony Tri Pamungkas.
Sayangnya, para pemain timnas U20 tidak bisa menggunakan umpan ini dengan baik. Empat menit berselang, Dony Tri Pamungkas kembali melepaskan tendangan bebas dari jarak jauh. Bola meluncur masuk ke gawang, namun masih bisa diamankan dengan baik oleh Jorge Alfaro, kiper asal Guatemala.
Pada menit ke-23, timnas Guatemala lebih dulu memecah kebuntuan melalui Jorge Solorzano. Jorge Solorzano bisa merebut bola di tengah lapangan dari Arkhan Kaka. Setelah melihat posisi Daffa Fasya yang agak jauh dari gawang, ia melepaskan tembakan jarak jauh dari tengah lapangan.
Daffa Fasya gagal memblok bola Jorge Solorzano yang masuk ke gawang. Tertinggal 1-0, membuat timnas U20 semakin berusaha menekan Guatemala. Ancaman lewat umpan ke dalam kotak penalti kerap dilakukan Dony Tri Pamungkas.
Namun, hingga akhir babak pertama, timnas tak mampu mengejar skor Guatemala dan tertinggal 0-1. Di awal babak kedua, Shin Tae-yong melakukan beberapa perubahan. Diantaranya yakni masuk tiga penyerang terbaru, Ronaldo Kwateh, Hokky Caraka, dan Hugo Samir.
Timnas U20 mendapat keunggulan pada menit ke-59, dimana Guatemala harus bermain dengan pemain yang tidak lengkap yakni 10 pemain. Setelah Julio Garcia Ramirez mendapatkan kartu kuning kedua yang diakhiri dengan kartu merah setelah mengangkat kakinya terlalu tinggi.
Julio Garcia Ramirez sempat membuat drama, karena tak segera meninggalkan lapangan. Garcia Ramirez sebenarnya tidak buru-buru keluar lapangan setelah dinyatakan absen. Ia masih berusaha menyampaikan protesnya kepada wasit.
Garicia Ramirez justru berbalik arah dan tetap bertahan di lapangan. Aksi pemain Guatemala itu sempat memancing emosi dari timnas Indonesia. Salah satunya adalah Muhammad Dzaki Asraf yang diprovokasi dan diprotes.
Saat Dzaki hanya memberikan sentuhan ringan, Garcia Ramirez justru berguling tanpa alasan. Insiden itu membuat pemain lain berusaha menenangkan situasi. Garcia Ramirez akhirnya setuju untuk meninggalkan lapangan, setelah membuang waktu beberapa menit.
Pada menit ke-69, timnas U20 kembali mendapat peluang melalui Ronaldo Kwateh. Ronaldo menerima umpan Kakang Rudianto yang berhasil mengecoh salah satu bek timnas Guatemala dan melepaskan tembakan. Sayang, tembakannya berhasil ditangkap kiper Guatemala.
Semenit kemudian, giliran Hugo Samir yang mengobrak-abrik pertahanan Guatemala. Ia berhasil mengalahkan empat bek lawan, dengan menyisir dari sisi kanan pertahanan Guatemala. Namun, posisi menembak Hugo Samir ditutup dengan sisa pertahanan Guatemala.
Dan semenit kemudian, timnas kembali menekan Guatemala lewat Hokky Caraka. Lagi-lagi sepakan Hokky Carakan yang sempat mengecoh kiper Guatemala itu tak jadi gol. Pasalnya, tidak ada pemain Indonesia yang menyambut baik umpan tersebut.
Pada menit ke-74, Ronaldo Kwateh dan Hugo Samir yang masuk di awal babak ditarik mundur oleh Shin Tae-yong. Guatemala memanfaatkan celah pertahanan pada menit ke-86. Namun, tembakan Edy Alexander Palencia masih melenceng.
Kiper Guatemala itu membuat drama kesakitan setelah tangannya membentur mistar gawang dengan sengaja di menit 90+4. Sementara itu, pada menit ke-90+7, tembakan Alfriyanto Nico masih melenceng dari sisi kanan gawang lawan.
Di menit 90+8, pemain Guatemala itu kembali berguling setelah bertabrakan dengan Hokky Caraka. Dan akhirnya pertandingan berakhir tanpa gol dari Timnas U20. Hasil akhir pertandingan timnas U20 vs Guatemala adalah 0-1.
Pemain timnas U20 vs Guatemala
Timnas Indonesia U-20: Daffa Fasya; Muhammad Ferarri, Kakang Rudianto, Marcell Januar Putra; Zanadin Faris, Dzaky Asraf, Achmad Maulana Syarif, Arkhan Fikri, Rabbani Tasnim, Dony Tri Pamungkas, Ginanjar Wahyu.
Guatemala U-20: Jorge Alfaro, Figo Cardenas, Andy Garcia, Julio Ramirez, Jeshua Batres, Allan Aristondo, Mathius Romero, Jorge Solorzano Jr., Daniel Diaz, Jefry Rodriguez, Nestor Gabriel.
Demikian informasi lengkap tentang pertandingan antar timnas Guetemala, semoga informasi ini dapat membantu menghilangkan rasa penasaran anda.
Baca juga: