Cek Penerima PIP (Program Indonesia Pintar) Online 2023

Untuk kamu yang memang belum menerima bantuan melalui Program Indonesia Pintar atau PIP, sebaiknya kamu langsung cek penerima PIP dengan cara-cara yang akan kami berikan. Ingin tahu bagaimana caranya? Simak cara-cara yang bisa kamu lakukan di bawah ini, ya.

Pemerintah sekarang ini selalu memberikan bantuan kepada masyarakat. Mulai dari bantuan langsung tunai sampai bantuan untuk anak-anak sekolah. Nah, kalau untuk anak sekolah ini pemerintah memberikan bantuan berupa uang gitu. Yang nantinya akan bisa digunakan untuk membeli keperluan sekolah, ya.

Namun, kalau kamu seorang peserta didik yang belum juga mendapatkan bantuan PIP ini, kamu bisa lho mengecek nama kamu ada atau tidak di dalam daftar penerimanya. Kalau memang kamu ingin melakukan pengecekannya tetapi belum tahu bagaimana caranya, bisa simak cara-caranya ya.

Ayovaksindinkeskdi.id akan sampaikan ke kamu beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengecek bantuan PIP yang ada. Sudah tidak sabar untuk melakukan pengecekannya? Jika memang seperti itu, berikut ini akan ada banyak sekali pembahasan yang lengkapnya, ya.

Apa Sih PIP (Program Indonesia Pintar) Itu?

Jika kamu memang salah satu orang yang masih belum mengetahui tentang PIP ini, maka disini kamu akan mendapatkan jawabannya. Sebelum masuk untuk membahas tentang cara pengecekannya, disini kami akan memberikan ke kamu pembahasan yang lengkap tentang PIP ini, ya. Oke, kalau gitu langsung saja.

Jadi , PIP atau Program Indonesia Pintar adalah salah satu program yang dibuat oleh pemerintah untuk peserta didik atau siswa ya. Program yang satu ini bentuknya adalah bantuan yang mana disalurkan untuk siswa yang berasal dari keluarga yang kurang mampu atau rentan, ya.

Bantuan atau Program Indonesia Pintar ini memang diberikan ke siswa atau peserta didik yang kurang mampu dalam bentuk uang tunai, kesempatan belajar, akses-akses yang diperlukan dan lainnya. Dalam hal ini, tidak semua siswa mendapatkan bantuan PIP atau Program Indonesia Pintar ini, ya.

Nah, untuk siswa atau peserta didik yang memang akan mendapatkan bantuannya ini dari berbagai jenjang. Mau itu SD (Sekolah Dasar), SMP (Sekolah Menengah Pertama), SMA (Sekolah Menengah Atas) atau SMK ( Sekolah Menengah Kejuruan). Jadi, merata ya program yang satu ini diberikannya.

Tujuan pemerintah dalam membentuk program yang satu ini atau memberikan bantuan ke pelajar-pelajar yang ada di Indonesia ini adalah supaya nantinya pendidikan di Indonesia ini bisa merata. Selain itu juga, pemerintah berharap bisa mengentaskan kemiskinan anak bangsa, ya.

Oleh karena itu, dengan adanya bantuan seperti Program Indonesia Pintar atau PIP ini tidak ada lagi alasan untuk tidak mengikuti sekolah formal, ya. Karena ya itu, tadi bantuannya akan diberikan merata dari jenjang Sekolah Dasar sampai Sekolah Menengah Atas atau sederajat.

Untuk kamu yang memang ingin mengetahui apakah kamu mendapatkan bantuan dari program ini atau tidak, maka kamu harus menyimak pembahasan yang kami berikan di bawah ini, ya. Simak langsung pembahasannya.

Sasaran Atau Orang yang Berhak Mendapatkan Program Indonesia Pintar

Kalau di atas tadi kan kami sudah sampaikan ke kamu, ya kalau bantuan atau program yang satu ini akan dibagikan secara merata di setiap jenjang pendidikannya. Namun, kamu juga harus tahu ya, kalau di program Indonesia pintar ini juga ada prioritasnya lho.

Maksudnya begini, dalam program Indonesia pintar ini juga nantinya akan ada sasaran-sasaran atau orang yang memang berhak untuk mendapatkan bantuan atau program ini, ya. Maka dari itu, di bawah ini kami akan menyampaikan ke kamu pembahasannya tersebut.

Supaya nantinya kalau kamu belum paham, bisa langsung paham ya karena sudah melihat rincian yang kami berikan di bawah ini. Oke? Kalau begitu langsung saja rincian tentang sasaran dari PIP yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia saat ini.

• Siswa yang berasal dari keluarga miskin, rentan miskin dan dengan pertimbangan khusus yang seperti ada di bawah ini.
  • Siswa yang terkena bencana alam dan dampaknya.
  • Siswa yang sudah tidak bersekolah lagi dan diharapkan nantinya bisa kembali masuk ke sekolah.
  • Peserta didik yang mengalami musibah seperti orang tua yang terkena PHK (Pemutusan Hubungan Kerja), berasal dari keluarga yang terpidana, korban musibah, memiliki kelainan fisik, memiliki lebih dari tiga bersaudara yang tinggal di satu rumah.
  • Asalnya dari keluarga yang memegang KartuKeluarga Sejahtera.
  • Status dari peserta didik adalah yatim piatu/ yatim/ piatu atau asalnya dari panti asuhan atau panti sosial.
  • Siswa yang memang berasal dari keluarga yang mendapatkan Program Keluarga Harapan.
• Peserta didik atau siswa memiliki KIP (Kartu Indonesia Pintar).
• Siswa yang berasal dari lembaga pendidikan non formal seperti kursus atau lainnya.

Nah, itu dia sasaran yang akan diberikan bantuan dari program Indonesia pintar ini, ya. Jadi, memang akan diberikan kepada orang atau siswa yang benar-benar kurang mampu dan diharapkan supaya bisa menyelesaikan sekolahnya sampai jenjang yang sekolah menengah, ya.

Kuota Siswa Penerima Program Indonesia Pintar dan Besaran Dana yang Diberikan

Kalau sudah paham dengan penjelasan mengenai Program Indonesia Pintar dan sasarannya, sekarang kami juga akan berikan ke kamu informasi mengenai kuota siswa dan juga besaran dana yang diberikan dari bantuan ini. Kamu pastinya ingin mengetahui informasi yang satu ini juga kan?

Jika memang seperti itu, kami akan berikan ke kamu pembahasannya supaya nantinya kamu bisa mengetahui tentang informasi yang lengkap mengenai PIP ini. Oke, kalau gitu, pembahasan lebih lanjutnya di bawah ini.

Kuota Siswa yang Menerima PIP

Jadi, seperti yang sudah kami sampaikan ke kamu di atas, ya kalau bantuan ini akan diterima oleh siswa dari berbagai jenjang pendidikan formal. Mulai dari SD sampai dengan SMA/SMK gitu. Nah, supaya lebih jelas lagi nantinya kami akan berikan banyaknya kuota yang akan bisa mendapatkan bantuan ini.

Besaran Dana yang Diberikan Untuk Siswa Sesuai Jenjang Pendidikan

Selain itu, kami juga akan memberikan ke kamu besaran yang akan didapatkan dari bantuan Program Indonesia Pintar dari setiap jenjangnya ya. Untuk kamu ketahui setiap jenjang sekolah yang akan diberikan bantuan ini nantinya memberikan nominal yang berbeda-beda, ya.

Oya, perlu kamu ketahui juga kalau dana dari Program Indonesia Pintar ini akan dicairkan selama per semester, ya. Nah, berikut ini besaran yang akan bisa didapatkan dari bantuan PIP berdasarkan jenjang sekolah yang ditempuh.

• Untuk jenjang SD/ Sederajat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp450.000 per semester.
• Untuk jenjang SMP/ Sederajat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp750.000 per semester.
• Di jenjang SMA/SMK/ Sederajat akan mendapatkan bantuan sebesar Rp1.000.000 per semester.

Panduan Untuk Cara Cek Penerima PIP 2023 Mudah dan Cepat Secara Online

Sudah mengetahui hampir semua informasi tentang Program Indonesia Pintar kali ini kan ya? Kalau memang seperti itu, kali ini kami akan sampaikan ke kamu tentang panduan untuk melakukan cek penerima PIP gitu, ya. Karena memang penerima dari PIP ini harus melakukan pengecekannya supaya mengetahui nantinya.

Nah, untuk melakukan pengecekannya ini juga sangat mudah. Karena nantinya kamu akan bisa melakukannya secara online dengan situs resmi dari kemendikbud, ya. Supaya lebih cepat, di bawah ini kami akan bagikan ke kamu langkah-langkah yang bisa dilakukan agar bisa melakukan cek penerima PIP dengan mudah.

1. Jika kamu ingin melakukan pengecekannya kamu buka saja dahulu Browser yang kamu miliki.
2. Setelah itu, baru kamu bisa akses ya.
3. Kamu nantinya akan langsung diminta untuk mengisi data-data sesuai dengan kolom yang diberikan. Isi langsung datanya berupa Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan tanggal lahir peserta didik serta nama ibu kandung.
4. Kamu bisa isi semua datanya dengan benar dan lengkap.
5. Jika sudah selesai, kamu langsung mengklik yang Cari.
6. Nah, nantinya kamu akan ditampilkan apakah nama kamu masuk ke dalam daftar penerima bantuan dari Program Indonesia Pintar (PIP) atau tidak.
7. Selesai.

Kegunaan dari Dana PIP (Program Indonesia Pintar) yang Diberikan

Untuk yang mendapatkan bantuan dari Program Indonesia Pintar (PIP) kamu harus tahu kalau memang dana yang diberikan ini untuk pendidikan, ya. Jadi, bisa saja nantinya dana ini kamu gunakan untuk biaya transportasi ke sekolah, membeli barang-barang atau peralatan sekolah, mengikuti ujian dan lain sebagainya.

Intinya memang biaya yang diberikan dari pemerintah ini untuk membantu peserta didik supaya bisa mengikuti pembelajaran tanpa terhambat gitu, ya. Jadi, sebaiknya sebisa mungkin kamu harus alokasikan dana yang sudah didapatkan untuk kepentingan sekolah, ya.

Kenapa Tidak Bisa Cek Penerima PIP?

Mungkin untuk kamu ada yang tidak bisa melakukan pengecekkan dari penerima PIP. Apakah benar? Yap, banyak sekali orang yang merasa kesulitan untuk melakukan pengecekan dari PIP ini. Karena kan memang untuk melakukan pengecekannya ini perlu beberapa hal yang teliti, ya.

Mungkin saja, untuk melakukan pengecekannya ini kamu masih kurang teliti, ya untuk melakukan pengisiannya. Walaupun sudah mengikuti langkah-langkah yang diberikan di atas, kamu juga harus teliti dalam mengisi datanya. Nah, kami akan sampaikan beberapa sebab yang nantinya akan menyebabkan tidak bisa melakukan pengecekan PIP ini.

Jaringan yang Dimiliki Tidak Stabil

Sebelum kamu melakukan pengecekkan dari PIP ini, kamu harus periksa terlebih dahulu apakah jaringan yang kamu miliki stabil atau tidak. Apakah kamu memiliki kuota untuk melakukan pengaksesannya dan lain halnya. Kan dengan begini kamu nantinya bisa melakukan pengaksesan dengan lancar, ya.

Iya, seperti yang kita ketahui, kalau melakukan pengecekkan ini kan harus melalui situs gitu. Sedangkan, kalau jaringan yang kamu miliki tidak stabil, maka bisa saja tidak bisa akses jaringannya deh. Oleh karena itu, kamu harus pastikan kalau jaringan yang kamu miliki stabil dan ada kuotanya, ya.

NISN yang Dimasukkan Ada Kesalahan

Nah, hal ini juga banyak menjadi alasan mengapa kamu tidak bisa melakukan cek untuk penerimaan PIP tersebut. Yap, NISN atau Nomor Induk Siswa Nasional yang mana nantinya akan berisi angka-angka gitu, ya. Memang sih NISN ini isinya angka-angka dimana kamu akan bisa mengisinya dengan teliti.

Kalau bisa, setelah melakukan pengisian kamu periksa kembali. Apakah NISN yang kamu tuliskan sudah benar atau belum. Pasalnya kalau terselip satu saja atau melakukan kesalahan gitu, nantinya kamu tidak bisa mengakses atau mengecek penerimanya ini. Jadi, kamu bisa lebih teliti lagi, ya supaya bisa melakukan aksesnya dengan baik dan benar.

Beberapa Cara yang Bisa Dilakukan Untuk Memberikan Usulan dan Laporan Terkait PIP

Kalau kamu sudah mengecek dengan menggunakan langkah-langkah yang di atas namun nama kamu belum terdaftar di dalam daftar penerima PIP ini, maka kamu bisa melakukan pengajuan deh ya. Tetapi dengan syarat kamu memang termasuk ke sasaran dari penerima PIP ini, ya.

Nantinya kalau kamu ingin melakukan pengajuan, usul atau laporan terkait PIP, kamu bisa menggunakan lima cara yang kami berikan ini. Iya, tentunya cara-cara yang bisa kamu lakukan akan kami sampaikan di bawah ini, ya. Kamu bisa memilih ingin menggunakan cara yang mana gitu, ya nantinya.

Menggunakan Situs Kemendikbud.lapor.go.id

Pertama nih, kamu akan bisa melakukan pengajuan laporan menggunakan situs resmi yang ada. Nantinya kamu akan bisa melakukan pelaporan dengan menunjukkan berkas yang memang bisa menjadi petunjuk kalau kamu berhak mendapat PIP, ya. Cara-cara yang bisa kamu lakukan adalah sebagai berikut, ya.

1. Akses saja browser dan nantinya kamu masuk ke situs kemdikbud.lapor.go.id ya.
2. Di dalam halaman situs, kamu bisa langsung saja klik yang Klasifikasi Laporan > Pengaduan ya.
3. Kamu langsung saja melakukan Isi Laporan yang ada.
4. Jangan lupa untuk melakukan lampirkan bukti seperti PIP atau pun SK yang kamu punya.
5. Bisa pilih untuk laporkan secara anonim atau rahasia.
6. Setelah selesai, klik Laporkan.
7. Tunggu respon dari Kemendikbud.

Gunakan Fitur Live Chat di Laman Kemendikbud

Kalau kamu tidak ingin melalui situs Kemendikbud, kamu juga bisa langsung melakukan pelaporan menggunakan live chat, ya. Nah, nantinya live chat ini akan bisa dilakukan dengan menggunakan laman https://ult.kemdikbud.go.id/. Caranya sebagai berikut, ya.

1. Bisa langsung isi nama, alamat e-mail, nomor ponsel.
2. Langsung deh pilih mulai atau start chat.

Membuat Laporan dengan Panggilan Telepon

Selain itu, kamu juga nantinya akan bisa membuat pengajuan atau pelaporan langsung melalui panggilan telepon, ya. Untuk melakukan panggilan teleponnya kamu bisa langsung menghubungi nomor pusat Kemendikbud, yaitu 177. Kalau sudah, kamu bisa langsung laporkan deh masalah yang ada.

Mengirimkan SMS Melalui Nomor Resmi

Tidak hanya itu saja, kamu juga bisa melakukan pelaporan dengan cara mengirimkan SMS ke nomor resmi yang sudah tersedia, ya. Kamu bisa langsung melakukan pelaporan ke nomor 0811-976-929 atau ke nomor 0857-7529-5050. Kamu bisa deh langsung kirimkan SMS yang berisi pengajuan PIP ke dua nomor tersebut, ya.

Kirim Usulan Melalui E-mail

Terakhir, kamu akan bisa melakukan pengiriman usulan dengan melalui e-mail yang resmi dari Kemendikbud, ya. Kamu bisa langsung kirimkan surat pengaduan yang kamu buat melalui e-mail khusus pengaduan ke alamat [email protected]. Di alamat itu, kamu langsung saja tulis masalah yang ada.

Bagaimana sangat lengkap kan pembahasan tentang Program Indonesia Pintar (PIP), mulai dari pengertian sampai pengajuan laporannya? Untuk itu, supaya kamu bisa tahu apakah kamu terdaftar atau tidak lakukan sekarang juga cek penerima PIP, ya.

Baca Artikel Tutorial yang Lainnya :