rangka media – VOA- Sebuah perusahaan Amerika yang ikut membangun akuarium Berlin yang besar mengatakan telah mengirim tim untuk menyelidiki pecahnya tangki yang menyebabkan gelombang puing, air, dan ikan tropis menerjang lobi tempat akuarium itu berada dan ke jalan di luar.
Reynolds Polymer Technology, yang memproduksi dan memasang komponen silinder tangki Aquadom dua puluh tahun lalu, mengatakan dalam sebuah email “saat ini terlalu dini untuk menentukan faktor atau faktor yang menyebabkan kegagalan semacam ini.”
Polisi mengatakan mereka tidak menemukan bukti adanya tindakan jahat, tetapi penyebab tangki akuarium meledak sesaat sebelum pukul 06:00 waktu setempat pada hari Jumat, melukai dua orang, masih belum jelas.
Pejabat tinggi keamanan Berlin, Iris Spranger, mengatakan kepada kantor berita Jerman, Jumat DPAbahwa “indikasi pertama menunjukkan kelelahan material.”
Pihak berwenang mengatakan pada Jumat malam bahwa bangunan hotel tersebut dinilai aman.
Pemerintah setempat mengatakan hampir semua dari 1.500 ikan yang ada di akuarium saat tangki meledak telah mati. “Tetapi beberapa ikan yang ada di dasar tangki” berhasil diselamatkan. Sekitar 400-500 ikan, sebagian besar ikan kecil, dari akuarium terpisah di bawah lobi hotel, telah dievakuasi ke tangki lain yang tidak terpengaruh.
Akuarium Aquadom dibuka pada Desember 2003 dan dimodernisasi pada tahun 2020.
Grand Junction, Reynolds Polymer yang berbasis di Colorado, mengatakan di situs webnya bahwa mereka menggunakan 41 panel akrilik untuk membuat silinder tangki. Dia mengatakan dia “menyatakan keprihatinan tertulis” kepada tamu dan pekerja hotel yang terkena dampak, serta mereka yang terluka. Ia menambahkan, “kami juga sangat sedih dengan kematian hewan dan kehidupan air lainnya.”